SIKRAB (Siang Keakraban) UKM Bulutangkis 2014

Sabtu, 24 Januari 2015



Sabtu, 18 Oktober 2014 kemarin menjadi salah satu hari yang spesial bagi UKM Bulutangkis UNY. Betapa tidak, hari itu tepat dilaksanakannya agenda tahunan SIKRAB (siang keakraban) bagi para anggota UKM Bulutangkis UNY terkhusus angkatan 2014. Sikrab kali ini dilaksanakan di salah satu pantai eksotis di Gunung Kidul, Yogyakarta.
Sesuai dengan tema sikrab kali ini, “let’s shines together” kita mengajak para anggota UKM Bulutangkis UNY untuk show up your skills and passion di event ini. Kami percaya bahwa lewat agenda ini minimal UKM Bulutangkis telah selangkah lebih maju dari hari sebelumnya. Terbukti, antusiasme para peserta dan beberapa atlet yang ikut sangat tinggi tak terkecuali para panitia yang harus mengimbanginya.
Kegitana sikrab ini dimulai dengan pengkondisian peserta di halaman Student center UNY sebelum keberangkatan dengan menggunakan bus pariwisata. Perjalanan menuju area menghabiskan waktu selama dua setengah jam. Selama itu pula dilakukan prosesi perkenalan satu sama lain dengan diiringi musik western yang masih booming saat itu. Sebelumnya, para peserta memang telah dibagi menjadi beberapa kelompok, yakni: Smash, Clear, Dropshot, Drive dan Netting. Karena memang sikrab kali ini akan menguji seberapa kompak para peserta dalam memecahkan semua masalah yang diberikan, termasuk games dan outbond yang siap dilakukan oleh lima tim itu.
Setelah menginjak di area tempat dilaksanakannya sikrab, peserta langsung dibawa ke tempat asri di bawah rindangnya pohon untuk dilakukannya opening ceremony. Dalam sambutannya, Fatih Hammam (Ketua UKM Bulutangkis UNY) menghimbau agar kegiatan ini dijadikan salah satu acara untuk mendekatkan diri satu sama lain, baik oleh pengurus, anggota maupun para atlet. “Jangan sampai setelah acara ini selesai, kita nggak tau nama temen yang padahal kemarin satu tim dengan kita” celetuknya di sela-sela sambutannya.
Hal senada juga diutarakan Sellyana Nurul Azizah, yang pada kesempatan itu didaulat sebagai Ketua Panitia. Selly pun menuturkan bahwa sebenarnya antara anggota dan atlet bisa bersatu asalkan keduanya bisa saling menghargai. Karena keadaan yang selama ini terjadi didorong oleh stigma negatif yang harusnya bisa dipatahkan oleh kegiatan seperti ini, tambahnya. Pembukaan acara ini terbilang cukup sederhana, namun esensinya bisa masuk ke semua peserta.
Games pembuka di sikrab kali ini adalah “How BL you are”, yakni sebuah game kuis yang menguji seberapa jauh peserta menggali informasi mengenai dunia perbulutangkisan dunia. Terbukti, Neni Fitriyani (FIK), Tri Intan (FBS) dan Mutiarani (FIK) menjadi beberapa peserta yang menonjol di masing-masing timnya dan terdeteksi “BL” oleh panitia. Hasilnya, tim dropshot keluar sebagai jawaranya diikuti tim Smash sebagai runner up. Sementara tim Drive, Clear dan Netting berada berurutan di bawahnya. Game inilah yang menentukan tim mana yang akan berangkat lebih awal di acara outbound siang itu.


Outbond di sikrab kali ini terbilang unik, karena memiliki format “battle” yang sebenarnya bisa dibilang merugikan namun juga menguntungkan. Kegiatan outbond ini dilakukan di kawasan pantai Sundak-Andong-Sadranan. Dua tim ditandingkan dalam enam post secara berkesinambungan, dimana tim yang kalah akan menunggu tim lain di belakangnya untuk dijadikan lawan. Sedang tim yang menang akan melaju ke post berikutnya. Tim dengan jumlah menang (dalam hal ini ditandai dengan bintang) terbanyak dan finish pertama kali di post terakhirlah yang akan menjadi juara. Namun, langkah mereka sedikit dipersulit dengan adanya sandi untuk membuka game di tiap post. Tim Clear misalnya, hingga post terakhir masih sangat kesulitan memecah sandi karena belum menemukan rumus sandi yang diberikan.
Post 1
Game “bola gila” berlangsung di post ini. Tiap tim diminta untuk menyelamatkan bola dengan menggunakan tali plastik yang tidak boleh dikaitkan satu sama lain ke dalam wadah yang telah disediakan. Tujuannya untuk Mengukur dan menguji kekompakan dan koordinasi tim untuk memecahkan suatu permasalahan. Di game ini tim dropshot dan tim Smash harus tiga kali menerima kekalahan dari tim lawan.
Post 2
Post 2 dilangsungkan game “take the hole”, yaitu game memasukan pensil ke dalam botol dengan tiga pemain yang masing-masing matanya ditutup dan hanya bermodalkan seutas tali yang diikat di badan. Satu orang diluar bekerja sebagai pemandunya. Tujuannya untuk Mengakrabkan anggota tim untuk saling mengenal dan mengerti nama anggota satu sama lain agar dapat berkoordinasi
Post 3
Post ini dibilang sebagai post tersengit karena mengandalkan kekuatan fisik yang bernama “take your agility”. Setiap peserta diminta menyelesaikan rintangan berupa kelincahan kaki. Disini pula banyak sekali didapatkan kesalahan dan kecurangan yang bisa dibilang sangat lucu. Tujuan game ini adalah Mengukur dan menguji kelincahan dan ketangkasan para anggota tim dari berbagai bentuk gerak yang terkoordinasi
Post 4
Pada post ini, tidak dilangsungkan games apapun, karena post ini berfungsi sebagai post bayangan. Hanya saja dalam post ini dilakukan sharing satu sama lain untuk Mengukur dan menguji seberapa jauh antar anggota mengenal sifat dan karakteristik dari anggota lainnya disamping sebagai tempat istirahat sebelum menginjak game berikutnya. Post inipun diletakan di  datas bukit yang rindang dan cocok untuk berteduh dan melepas penat sejenak.
Post 5
Post ini mengambil permainan “handball” dimana dua tim diminta bertanding untuk memasukan bila ke gawang dengan menggunakan tangan. Tujuannya untuk Mengukur dan menguji kekompakan dan koordinasi tim untuk saling bekerjasama untuk memperoleh kemenangan dan keuntungan. Game ini bisa dibilang paling menguras tenaga karena medan yang berpasir dan saling berlari dalam bidang pasing yang cukup luas.
Post 6
Post terakhir dalam sikrab kali ini diberi nama “air berantai”. Tim diminta untuk mengisi ember yang kosong dengan air lewat beberapa gelas yang sudah bocor dengan jalan estafet. Tujuannya Mengukur dan menguji kekompakan dan koordinasi tim untuk  memecahkan suatu permasalahan dan mampu bekerja sama dalam sebuah masalah. Selain untuk melepas lelah, game ini juga sebagai game penutup sebelum semua peserta dan panitia bisa bersantai dan bermain air di pantai Sadranan.
Setelah outbound selesai, peserta langsung kembali ke tempat peristirahatan untuk selanjutnya dilakukan proses penutupan. Namun, panitia memberikan kejutan kecil untuk Tri Intan yang pada hari itu bertepatan dengan ulang tahunnya. Kegiatan sikrab 2014 ini menjadi agenda rutin kedua setelah kegiatan sikrab yang pertama dilangsungkan di pantai Krakal. Harapannya, akan tercetak mental anggota dan atlet yang saling berintegrasi satu sama lain disamping sebagai langkah awal dalam memberikan kontribusi yang lebih terhadap UKM bulutangkis UNY di waktu mendatang. (Iam)





0 komentar: